SIT Daarul ‘Ilmi Bandar Lampung Gelar Webinar COVID-19

 

Sekolah Islam Terpadu Daarul ‘Ilmi Bandar Lampung sukses menggelar Webinar COVID-19. Jumat, 5 Februari 2021. Diskusi virtual melalui platform zoom ini diikuti oleh keluarga besar Sekolah Islam Terpadu Daarul 'Ilmi, meliputi guru, staf administrasi, orang tua siswa dan juga masyarakat umum.

"Hari ini kita ditantang untuk hidup secara normal di era yang sebenarnya tidak normal. Berbagai upaya telah kami ikhtiarkan, segala inovasi dan kreativitas dalam pembelajaran telah diupayakan oleh segenap pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan Sekolah Islam Terpadu Daarul 'Ilmi, baik SMPIT Daarul 'Ilmi maupun SMAIT Daarul 'Ilmi. Terima kasih kepada orang tua yang terus memberikan pendampingan kepada ananda di rumah. Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan oleh Allah Swt. dan dijauhkan dari wabah" ujar Ustadz Drs. Hafizul Muzarli selaku Direktur Pendidikan Yayasan Daarul 'Ilmi dalam sambutannya.

Ketua Gugus Tugas COVID-19 SIT Daarul 'Ilmi Ustadz Jul H.D., S.Si., bertindak sebagai MC dan sekaligus moderator, menyampaikan tujuan dari penyelenggaraan webinar ini yaitu untuk menggali informasi mengenai COVID-19 dan pencegahannya, terkait vaksin COVID-19 dan wawasan umum penatalaksanaan pasien COVID-19 di fasilitas kesehatan. "Webinar ini adalah kegiatan dari kita untuk kita, sebab narasumbernya adalah orang tua siswa Daarul 'Ilmi yang berlatar belakang akademisi dan praktisi di bidang medis.", katanya.

Narasumber pada kegiatan webinar ini antara lain Dr. dr. Betta Kurniawan, M.Kes. selaku Wakil Dekan III Fakultas Kedokteran Universitas Lampung (sekaligus orang tua ananda M. Ishmat Sharim & Qonita Nafiah Silmi), dr. Femina Susanti, M.Sc., Sp.PK selaku Dokter Spesialis Patologi Klinik RSUD dr. A. Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung (sekaligus orang tua ananda Rr. Naila A.C. Susanti dan Naufal Aryobimo Susanto) dan dr. Endang Rosanti, M.Kes. Dokter RSUD dr. A. Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung (sekaligus orang tua Ananda Sultan Faeyza Fatih).

Di akhir sesi webinar ini, narasumber mengajak seluruh keluarga besar Daarul 'Ilmi untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan di antaranya dengan selalu menggunakan masker kain jika keluar rumah, menutup mulut dan hidung ketika bersin atau batuk, serta tetap menjaga jarak minimal 1,5 hingga 2 meter.  Selain itu, narasumber mengajak untuk sering mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir serta bilas selama 40 sampai 60 detik. Apabila sakit maka segeralah ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan penanganan lebih awal.

Agenda yang berlangsung selama dua jam ini diakhiri dengan doa meminta keselamatan dari wabah yang dipimpin oleh salah seorang guru SIT Daarul 'Ilmi, Ustadz Kamalian, S.Pd.I.